A. Pengertian Beriman Kepada Kitab-kitab Allah
Ada dua kata kunci yang perlu ditegaskan didalam menjelaskan pengertian Beriman Kepada Kitab-kitab Allah, yaitu: Iman dan Kitab-kitab Allah.
Iman = Percaya
Kitab-kitab Allah = Firman-firman Allah SWT. yang dibukukan menjadi mushaf
Iman Kepada Kitab-kitab Allah berarti; meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT. telah menurunkan kitab suci kepada para Rasul untuk disampaikan kepada manusia sebagai pedoman hidup, sehingga selamat di dunia dan di akherat.
B. Dalil beriman kepada Kitab-kitab Allah
B. Dalil beriman kepada Kitab-kitab Allah
1. Dalil yang bersifat umum
Maksud dari dalil yang bersifal umum adalah ayat-ayat Al Quran yang memerintahkan kepada umat Islam untuk beriman kepada kitab-kitab Allah dengan tanpa menyebut jenis kitab tertentu.
a). Al Baqarah (2): 213
[2:213] Manusia itu adalah umat yang satu. (setelah timbul perselisihan), maka Allah mengutus para nabi, sebagai pemberi peringatan, dan Allah menurunkan bersama mereka Kitab yang benar, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Tidaklah berselisih tentang Kitab itu melainkan orang yang telah didatangkan kepada mereka Kitab, yaitu setelah datang kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, karena dengki antara mereka sendiri. Maka Allah memberi petunjuk orang-orang yang beriman kepada kebenaran tentang hal yang mereka perselisihkann itu dengan kehendak-Nya. Dan Allah selalu memberi petunjuk orang yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang lurus.
b). Al Baqarah (2): 136
2. Dalil yang bersifat khusus
a). Perintah beriman kepada kitab Taurat
[Al Maidah 5:44] Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat di dalamnya (ada) petunjuk dan cahaya (yang menerangi), yang dengan Kitab itu diputuskan perkara orang-orang Yahudi oleh nabi-nabi yang menyerah diri kepada Allah, oleh orang-orang alim mereka dan pendeta-pendeta mereka, disebabkan mereka diperintahkan memelihara kitab-kitab Allah dan mereka menjadi saksi terhadapnya. Karena itu janganlah kamu takut kepada manusia, (tetapi) takutlah kepada-Ku. Dan janganlah kamu menukar ayat-ayat-Ku dengan harga yang sedikit. Barangsiapa yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang kafir.
a). Perintah beriman kepada kitab Taurat
[Al Maidah 5:44] Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat di dalamnya (ada) petunjuk dan cahaya (yang menerangi), yang dengan Kitab itu diputuskan perkara orang-orang Yahudi oleh nabi-nabi yang menyerah diri kepada Allah, oleh orang-orang alim mereka dan pendeta-pendeta mereka, disebabkan mereka diperintahkan memelihara kitab-kitab Allah dan mereka menjadi saksi terhadapnya. Karena itu janganlah kamu takut kepada manusia, (tetapi) takutlah kepada-Ku. Dan janganlah kamu menukar ayat-ayat-Ku dengan harga yang sedikit. Barangsiapa yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang kafir.
b). Perintah beriman kepada kitab Injil
[Al Maidah 5:46] Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi nabi Bani Israil) dengan 'Isa putera Maryam, membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang didalamnya (ada) petunjuk dan dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa.
c). Perintah beriman kepada kitab Zabur
[ Al Isra 17:55] Dan Tuhan-mu lebih mengetahui siapa yang (ada) di langit dan di bumi. Dan sesungguhnya telah Kami lebihkan sebagian nabi-nabi itu atas sebagian (yang lain), dan Kami berikan Zabur kepada Daud.
d). Perintah beriman kepada kitab Al Quran
[Al Baqarah 2:185] (Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.
C. Keistimewaan Al Quran
1. Pembenar Kitab-kitab sebelumnya
[Al Maidah 5:48] Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Qur'an dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap umat diantara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu,
2. Memberikan Ketenangan jiwa
Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda: " Apakah suatu kaum berkumpul dirumah dari rumah-rumah Allah (masjid) dan mereka membaca kitab Allah dan mempelajarinya bersama mereka, akan diturunkan kepada mereka ketenangan, di selimuti dengan rahmat, dan ditunggui oleh para Malaikat" (HR, Abu Daud)
3. Medatangkan pahala (berkah) bagi pembacanya
[Al An'am 6:155] Dan Al-Quraan itu adalah kitab yang Kami turunkan yang diberkati, maka ikutilah dia dan bertakwalah agar kamu diberi rahmat.
4. Pemberi syafaat (pertolongan) di hari kiamat
Abu Umamah Al Bahily berkata; "Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, 'Bacalah Al Quran, karena sesungguhnya dengan bacaan Al Quran itu akan datang pada hari kiamat untuk memberikan pertolongan kepada para pembacanya...''' (HR. Muslim)
5. Terjaga keaslianya
[Al Hijr 15:9] Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Qur'an, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya.
6. Membuat orang tertarik mempelajarinya
[Al Baqarah 2:121] Orang-orang yang telah Kami berikan Al Kitab kepadanya, mereka membacanya dengan bacaan yang sebenarnya, mereka itu beriman kepadanya. Dan barangsiapa yang ingkar kepadanya, maka mereka itulah orang-orang yang rugi.
Disamping Allah menurunkan kitab kepada para nabi dan Rasul, Allah juga memberikan suhuf kepada rasul yang Dia kehendaki, diantaranya:
1. Nabi Adam a.s.
2. Nabi Idris a.s.
3. Nabi Ibrahim a.s.
4. Nabi Musa a.s
[Al A'laa 87:18] Sesungguhnya ini benar-benar terdapat dalam kitab-kitab yang dahulu,
[Al A'laa 87:19] (yaitu) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa
D. Cara Beriman Kepada Kitab-kitab Allah
1.Meyakini kebenaran isi kitab suci
2.Tidak membeda-bedakan antara kitab suci
3. Mentaati isi kitab suci dalam kehidupan sehari-hari
E. Hikmah Beriman Kepada Kitab-kitab Allah
1. Hidupnya akan teratur dan damai.
2. Selamat dunia dan akherat.
3. Menambah semangat beriman kepada Alah.
4. Menghargai pengikut kitab suci yang lainnya.
Umat Islam yang benar-benar dikatakan beriman kepada kitab suci Al Quran adalah umat yang:
1. Gemar membaca dan mengamalkan.
2. Gemar mendakwahkan isi kitab suci Al Quran kepada manusia lainnya.